logo Kompas.id
โ€บ
Ilmu Pengetahuan & Teknologiโ€บMinuman Manis Turunkan Nilai...
Iklan

Minuman Manis Turunkan Nilai Matematika Anak Laki-laki

Mengonsumsi satu minuman manis menurunkan nilai tes untuk anak laki-laki sebesar 26 persen dari standar deviasi. Sebaliknya, prestasi matematika anak-anak perempuan justru meningkat.

Oleh
Ahmad Arif
ยท 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/1PiUyvhH1WG6GEBJRMqVaL1pHQo=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F03%2F8280c0ab-a436-4677-a8aa-90d471da09e7_jpeg.jpg
KOMPAS/SEKAR GANDHAWANGI

Seorang pedagang menjual minuman berpemanis di Jakarta, Senin (9/3/2020). Pemerintah berwacana untuk mengenakan cukai pada produk minuman berpemanis, plastik, dan kendaraan beremisi karbon. Ada dua kelompok minuman berpemanis yang akan dikenakan cukai. Keduanya adalah minuman berpemanis gula dan pemanis buatan siap konsumsi, serta minuman berpemanis dalam bentuk konsentrat yang perlu diencerkan, seperti kopi saset dan minuman berenergi bubuk.

JAKARTA, KOMPAS  โ€” Studi eksperimental menemukan bahwa minuman manis memberikan dampak berbeda pada perilaku dan nilai matematika siswa laki-laki dan perempuan. Ditemukan, mengonsumsi minuman manis memiliki efek negatif pada prestasi siswa dalam matematika untuk anak laki-laki dan efek positif untuk anak perempuan.

Studi oleh Fritz Schiltz dan Kristof De Witte dari Faculty of Economics and Business, KU Leuven, Belgia, ini diterbitkan di Health Economics pada Selasa (2/11/2021). Studi ini dilakukan dengan menyiapkan dua eksperimen lapangan untuk menilai dampak di kelas dari satu porsi minuman manis terhadap perilaku dan prestasi belajar matematika anak prasekolah.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan