logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊKian Beragam Konsumsi Pangan...
Iklan

Kian Beragam Konsumsi Pangan Hewani, Kian Rendah Risiko Malanutrisi

Rendahnya konsumsi protein hewani di Indonesia menjadi salah satu masalah dalam mengatasi malanutrisi pada masyarakat.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
Β· 1 menit baca
Siswa SD Negeri 19 Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, sedang menikmati telur rebus, Sabtu (29/10/2022). Bahan pangan ini menjadi asupan protein hewani yang terjangkau. Program gemar makan telur diharapkan dapat menjadi jurus jitu memangkas tengkes.
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

Siswa SD Negeri 19 Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, sedang menikmati telur rebus, Sabtu (29/10/2022). Bahan pangan ini menjadi asupan protein hewani yang terjangkau. Program gemar makan telur diharapkan dapat menjadi jurus jitu memangkas tengkes.

Sumber pangan hewani amat diperlukan untuk mengatasi persoalan malanutrisi di masyarakat, terutama pada anak-anak. Sumber protein hewani kaya akan asam amino esensial yang dibutuhkan untuk pertumbuhan seorang anak.

Kandungan asam amino pada pangan protein hewani lebih lengkap dan lebih banyak dibandingkan dengan protein nabati. Sayangnya, tingkat konsumsi pangan hewani di Indonesia masih sangat rendah.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan