logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊMengapa Publik Ramai-ramai...
Iklan

Mengapa Publik Ramai-ramai Menolak RUU Penyiaran?

Dengan berbagai pasal kontroversialnya, RUU Penyiaran jangan dibahas dengan tergesa-gesa.

Oleh
ALOYSIUS BUDI KURNIAWAN
Β· 0 menit baca

Pegawai swasta melihat siaran televisi di Jakarta, Jumat (30/12/2016). Masyarakat mengkritisi munculnya rumusan lembaga penyiaran khusus di RUU Penyiaran versi 7 Desember.
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Pegawai swasta melihat siaran televisi di Jakarta, Jumat (30/12/2016). Masyarakat mengkritisi munculnya rumusan lembaga penyiaran khusus di RUU Penyiaran versi 7 Desember.

Apa yang bisa Anda pelajari dari artikel ini?

Editor:
KHAERUDIN
Bagikan