Iklan
Ketika Guru Diajak Menjadi Agen Toleransi
Antusiasme guru untuk memperkuat penghargaan pada keberagaman terus dibangun. Ruang perjumpaan dimulai dari guru.
Indonesia dikenal sebagai negara plural dan beragam, terutama dari agama dan budaya. Namun, penerimaan pada keberagaman tidak otomatis menjadi keyakinan dan perilaku warga dalam kehidupan sehari-hari. Karena itu, membuka ruang perjumpaan secara sadar pada keberagaman terus diupayakan.
Membuka ruang perjumpaan pada penganut agama dan budaya berbeda mulai dilakukan di dunia pendidikan melalui dialog dengan orang lain yang berbeda. Perjumpaan ini diyakini dapat meretas prasangka dan steorotipe yang selama ini didapat dari anggapan orang lain di kelompok sama,