logo Kompas.id
HumanioraSebanyak 10.000 Sampel Genom...
Iklan

PENELITIAN GENOMIK

Sebanyak 10.000 Sampel Genom Masyarakat Indonesia Akan Diteliti

Pemerintah menargetkan 10.000 sampel genom masyarakat Indonesia diteliti untuk pengobatan presisi delapan penyakit.

Oleh
DEONISIA ARLINTA
· 1 menit baca
Aktivitas peneliti di Laboratorium Genomik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Kawasan Sains dan Teknologi (KST) Soekarno, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Rabu (5/7/2023). Ketua Dewan Pengarah BRIN Megawati Soekarnoputri melakukan kunjungan kerja ke KST Soekarno untuk meresmikan gedung Animalium dan meninjau aktivitas penelitian di Laboratorium Genomik.
KOMPAS/ADRYAN YOGA PARAMADWYA

Aktivitas peneliti di Laboratorium Genomik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Kawasan Sains dan Teknologi (KST) Soekarno, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Rabu (5/7/2023). Ketua Dewan Pengarah BRIN Megawati Soekarnoputri melakukan kunjungan kerja ke KST Soekarno untuk meresmikan gedung Animalium dan meninjau aktivitas penelitian di Laboratorium Genomik.

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah menargetkan sebanyak 10.000 sampel genom dari masyarakat Indonesia akan diteliti pada 2024. Penelitian tersebut dilakukan untuk mendukung pengobatan yang presisi pada delapan penyakit utama, yakni kanker, diabetes, penyakit menular, penyakit kardiovaskular, penyakit otak dan neurodegeneratif, penuaan, kesehatan ibu dan anak, serta penyakit terkait kelainan genetik.

Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan Azhar Jaya mengatakan, penelitian genom akan dilakukan untuk memetakan pola penyakit masyarakat Indonesia. Melalui pemetaan tersebut diharapkan intervensi pengobatan menjadi lebih presisi. Intervensi pun akan lebih efektif dan efisien karena obat yang diberikan lebih tepat.

Editor:
ADHITYA RAMADHAN
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 9 dengan judul "10.000 Sampel Genom Akan Diteliti".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan