Orangtua Perlu Terlibat dalam Aktivitas Olahraga Anak
Pada usia anak, tujuan aktivitas fisik atau olahraga bukan untuk menang, melainkan untuk belajar, mengalami, dan menikmati proses di dalamnya.
JAKARTA, KOMPAS β Tumbuh kembang anak merupakan proses berkelanjutan. Jika satu proses terpenggal, perkembangannya bisa menjadi tidak optimal. Keterlibatan kedua orangtua dalam setiap momen tumbuh kembang anak, terutama saat berolahraga, memengaruhi mental dan fisik anak. Bukan menekankan kemenangan dalam kompetisi, melainkan pembelajaran demi masa depannya.
Studi βFit in 50 Years Participation in High School Sports Best Predicts Oneβs Physical Activity After Age 70β mengungkapkan, aktif bergerak sejak dini memberikan banyak manfaat positif, salah satunya membuat seseorang lebih terbuka terhadap pengalaman baru. Seseorang akan tergerak untuk menjadi petualang dan tetap aktif berolahraga serta menjaga kebugaran hingga usia 75 tahun.