Libatkan Buruh dalam Transisi Industri Sawit Berkeadilan
Perkembangan konflik sosial di perkebunan sawit ke depan tidak hanya akan terkait persoalan tenurial, tetapi juga kemitraan dan tenaga kerja. Penting untuk melibatkan buruh dalam transisi industri sawit berkeadilan.
JAKARTA, KOMPAS β Upaya dalam transisi industri sawit yang berkeadilan agar melibatkan langsung tenaga kerja atau buruh sehingga mereka turut memperoleh kesejahteraan. Hal ini didorong oleh ekspansi perkebunan sawit di sejumlah daerah yang banyak menimbulkan konflik, mulai dari soal tenurial, kemitraan, hingga tenaga kerja.
Direktur Sawit Watch Achmad Surambo mengemukakan, Sawit Watch mencatat, luas perkebunan sawit di Indonesia telah mencapai 25,07 hektar dengan total tenaga kerja terserap 6,2 juta orang. Dari angka tersebut, tercatat 4,2 juta orang merupakan tenaga kerja langsung dan 12 juta orang lainnya masuk sebagai tenaga kerja tidak langsung.