Rokok dan Tengkes Ancam Masa Depan Anak
Prevalensi perokok anak di Indonesia mencapai 9,1 persen pada 2018. Paparan rokok pada anak menyebabkan gangguan kesehatan, termasuk ”stunting”.
JAKARTA, KOMPAS — Anak yang merokok rentan kecanduan dan mengalami berbagai masalah kesehatan. Anak yang anggota keluarganya merokok pun rentan mengalami tengkes atau stunting karena pengeluaran rumah tangga mengalir untuk rokok, bukan makanan bergizi. Kondisi ini mengancam masa depan anak.
”Menurut penelitian terbaru kami, sekitar 60 persen anak yang sudah bisa berhenti merokok kambuh lagi atau istilahnya relapse. Jadi, rokok itu sangat berbahaya karena begitu kecanduan, akan sulit berhenti,” kata Ketua Pusat Kajian Jaminan Sosial Universitas Indonesia (PKJS UI) Aryana Satrya di Jakarta, Selasa (15/8/2023).