logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊIndustri Makin Berminat Dukung...
Iklan

Industri Makin Berminat Dukung Pendidikan Vokasi

Pendidikan vokasi strategis untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi Indonesia. Untuk itu, kemitraan industri-pendidikan vokasi terus didorong dan trennya semakin positif.

Oleh
ESTER LINCE NAPITUPULU
Β· 1 menit baca
Peserta magang dari diploma dan S-1 dari sejumlah perguruan tinggi dan sekolah vokasi merakit rancangan mekanik dalam proyeknya di pabrik PT Akebono Brake Astra Indonesia, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (6/2/2023).
KOMPAS/RIZA FATHONI

Peserta magang dari diploma dan S-1 dari sejumlah perguruan tinggi dan sekolah vokasi merakit rancangan mekanik dalam proyeknya di pabrik PT Akebono Brake Astra Indonesia, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (6/2/2023).

JAKARTA, KOMPAS β€” Dukungan dunia usaha dan dunia industri untuk pendidikan vokasi dinilai semakin positif. Kepercayaan industri berinvestasi untuk mendukung penyelarasan pendidikan vokasi ini diyakini dapat meningkatkan ekosistem kemitraan yang akan berkontribusi sebagai penggerak ekonomi nasional.

Direktur Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Kiki Yuliati di Jakarta, Senin (6/2/2023), mengatakan, transformasi pendidikan vokasi, khususnya revitalisasi SMK, mulai membuahkan hasil. Lewat program SMK Pusat Keunggulan (PK) skema pemadanan dukungan yang diluncurkan pada 2022, minat dunia usaha dan dunia industri (DUDI) semakin meningkat di tahun 2023 ini. Program kerja sama dengan investasi dari DUDI meliputi dukungan untuk pemenuhan sarana dan prasarana, penyelarasan kurikulum, hingga kegiatan lain yang direncanakan bersama.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan