logo Kompas.id
β€Ί
Humanioraβ€ΊPerguruan Tinggi Tertatih...
Iklan

Perguruan Tinggi Tertatih Menyongsong Bonus Demografi

Kemajuan bangsa ditopang tersedianya sumber daya manusia unggul dan inovasi. Namun, perguruan tinggi Indonesia yang strategis menopang pertumbuhan ekonomi berbasis inovasi, masih menghadapi berbagai ketidaksiapan.

Oleh
ESTER LINCE NAPITUPULU
Β· 1 menit baca
Mahasiswa Universitas Budi Luhur menampilkan motor listrik BL-SEV01 yang ditampilkan dalam pameran inovasi perguruan tinggi yang digelar Ditjen Diktiristek di Jakarta, awal Januari 2022. Perguruan tinggi berperan untuk menghasilkan SDM produktif dan inovasi agar bonus demografi memberi manfaat untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia.
DOKUMENTASI DITJEN DIKTIRISTEK

Mahasiswa Universitas Budi Luhur menampilkan motor listrik BL-SEV01 yang ditampilkan dalam pameran inovasi perguruan tinggi yang digelar Ditjen Diktiristek di Jakarta, awal Januari 2022. Perguruan tinggi berperan untuk menghasilkan SDM produktif dan inovasi agar bonus demografi memberi manfaat untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia.

JAKARTA, KOMPAS β€” Perguruan tinggi Indonesia yang berjumlah sekitar 4.300 institusi menghadapi tantangan untuk memastikan kualitas dan relevansi dalam menyiapkan sumber daya manusia yang unggul. Padahal, peran perguruan tinggi penting untuk meningkatkan sumber daya manusia dengan produktivitas tinggi dan inovasi. Hal ini agar Indonesia dapat memanfaatkan bonus demografi dan menghindari jebakan sebagai negara berpenghasilan menengah.

Kesiapan Indonesia memanfaatkan bonus demografi untuk kemajuan bangsa dinilai masih jauh dibandingkan dari negara-negara lain yang sudah menjalaninya. Bahkan, ada tantangan juga setelah bonus demografi lewat untuk tetap memastikan pertumbuhan ekonomi negara yang tinggi dengan sumber daya manusia (SDM) produktif dan inovasi lewat pendidikan tinggi dan dunia usaha/industri.

Editor:
ICHWAN SUSANTO
Bagikan