logo Kompas.id
Gaya HidupBersepeda Sendirian Lebih Aman...
Iklan

Bersepeda Sendirian Lebih Aman untuk Hindari Risiko Penularan Virus

Niat berolahraga sepeda bisa berakibat fatal di era pandemi ini. Ahli kesehatan menyarankan agar bersepeda sendirian dengan menggunakan masker agar aman dari risiko penyebaran ”droplet” antarorang.

Oleh
ADITYA DIVERANTA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/HBYvySvC4fSSabBYy2lyLMogHx0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F07%2F5a67fc77-e5d5-4077-8f44-ae7356ec9103_jpg.jpg
Kompas/AGUS SUSANTO

Warga bersepeda memanfaatkan hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) di Jalan A Yani, Kota Bekasi, Jawa Barat, Minggu (26/7/2020). Meski dua peserta HBKB dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 pada 19 Juli, Pemkot Bekasi memastikan pelaksanaan HBKB tetap berjalan setiap pekan. HBKB menjalankan protokol kesehatan dan diadakan tes cepat Covid-19 secara acak oleh Dinas Kesehatan Kota Bekasi.

JAKARTA, KOMPAS — Bersepeda memiliki potensi penularan Covid-19 saat dilakukan secara berkelompok dan tanpa jaga jarak yang aman. Untuk menghindari risiko tersebut, spesialis kedokteran olahraga menyarankan agar warga bersepeda secara sendirian.

Dokter spesialis kedokteran olahraga, Michael Triangto, menuturkan, ada banyak kemungkinan penularan yang terjadi saat kegiatan bersepeda kelompok. Sebab, kondisi berkelompok yang terjadi kerap mengabaikan jaga jarak fisik sehingga potensi droplet atau percikan air ludah saat berbicara, batuk, dan bersin akan mudah menyebar antarorang.

Editor:
Andy Riza Hidayat
Bagikan