RI Dalami Kerja Sama Teknologi dengan Korea Selatan
Kolaborasi Indonesia dan Korea Selatan telah mendorong pengembangan teknologi lewat pembangunan pabrik baterai Hyundai dan LG. Pabrik baterai itu diperkirakan selesai dibangun pada semester I-2024.
JAKARTA, KOMPAS β Pelaku bisnis dan industri Indonesia tengah memperdalam relasi investasi dan perdagangan dengan Korea Selatan, khususnya demi membawa teknologi dari "negeri gingseng"tersebut ke Tanah Air. Teknologi itu akan dimanfaatkan untuk hilirisasi sumber daya alam, pengembangan ekosistem kendaraan berbahan bakar nonfosil, hingga transformasi digital.
Ketua ASEAN Business Advisory Council sekaligus Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Arsjad Rasjid tengah berkunjung ke Korea Selatan, salah satunya untuk memperdalam kerja sama teknologi. βDalam hilirisasi, kami ingin memanfaatkan teknologi Korea yang menerapkan net zero waste processing. Selain itu, kami juga akan menemui perwakilan chambers (semacam Kadin) di Korea untuk mendengarkan keinginan mereka agar dapat menambah investasi di Indonesia,β tuturnya dalam konferensi pers di Kedutaan Besar RI (KBRI) Seoul, Korea Selatan, yang diadakan secara hibrida, Rabu (7/6/2023).