logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊStabilitas Moneter dan Politik...
Iklan

Stabilitas Moneter dan Politik Pengaruhi Ekonomi Indonesia di Paruh Kedua 2023

Perkembangan sektor properti yang antara lain dipengaruhi perubahan tingkat suku bunga perlu jadi perhatian pemerintah pada paruh kedua 2023. Perkembangan politik juga menjadi catatan agar ekonomi tetap baik.

Oleh
Raynard Kristian Bonanio Pardede
Β· 1 menit baca
Proyek pembangunan perumahan di kawasan Cipondoh, Tangerang, Banten, Senin (23/8/2021).
KOMPAS/RADITYA HELABUMI (RAD)

Proyek pembangunan perumahan di kawasan Cipondoh, Tangerang, Banten, Senin (23/8/2021).

JAKARTA, KOMPAS β€” Konsistensi dan inovasi dalam kebijakan dibutuhkan untuk menjaga momentum pemulihan ekonomi Indonesia di saat pandemi Covid-19 mulai mereda. Selain kestabilan moneter dan fiskal, tensi politik diperhitungkan dapat memengaruhi kondisi ekonomi Indonesia di paruh kedua 2023.

Chief Executive Officer Center for Market Education Indonesia Carmelo Ferlito memprediksi, kondisi ekonomi Indonesia relatif baik di tengah proyeksi resesi ekonomi dunia. Hal ini tecermin dari indeks keyakinan konsumen (IKK) pada sisa tahun 2023 yang diproyeksikan membaik. Meski demikian, di sisi produsen, indeks manajer pembelian (purchasing manager index/PMI) manufaktur diproyeksikan sedikit menurun.

Editor:
NUR HIDAYATI
Bagikan