logo Kompas.id
EkonomiSistem ”Batch” untuk Percepat ...
Iklan

Sistem ”Batch” untuk Percepat Konversi Sepeda Motor BBM ke Listrik

Kementerian/lembaga akan berkoordinasi dalam program konversi. Dengan demikian, selain di bengkel-bengkel yang sudah siap dan tersertifikasi, direncanakan konversi ke listrik juga akan memanfaatkan BLK.

Oleh
ADITYA PUTRA PERDANA
· 1 menit baca
Pengemudi ojek daring mengganti baterai sepeda motor listriknya di stasiun penukaran baterai (<i>swapping station</i>) yang berada di SPBU kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, Kamis (22/9/2022). Stasiun penukaran baterai ini memudahkan para pengguna sepeda motor listrik yang didominasi pengemudi ojek daring.
KOMPAS/PRIYOMBODO

Pengemudi ojek daring mengganti baterai sepeda motor listriknya di stasiun penukaran baterai (swapping station) yang berada di SPBU kawasan Gandaria, Jakarta Selatan, Kamis (22/9/2022). Stasiun penukaran baterai ini memudahkan para pengguna sepeda motor listrik yang didominasi pengemudi ojek daring.

JAKARTA, KOMPAS — Pemerintah berupaya memacu penambahan kendaraan listrik, terutama sepeda motor, baik unit baru maupun konversi dari mesin dengan bahan bakar minyak. Salah satu strategi percepatan adalah dengan sistem konversi berkelompok atau batch pada 2023. Namun, di sisi lain, tingginya biaya yang dikeluarkan masih menjadi penghambat daya tarik konversi.

Tenaga Ahli Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bidang Ketenagalistrikan Sripeni Inten Cahyani, di sela-sela pembukaan Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2022, di Balai Sidang Jakarta, Rabu (28/9/2022), mengatakan, Kementerian ESDM mendorong pengembangan semua jenis kendaraan listrik. Namun, yang akan difokuskan saat ini adalah sepeda motor karena jumlahnya yang banyak.

Editor:
ARIS PRASETYO
Bagikan