Melacak Jejak Para Pelaku "Money Game"
Para pelaku penipuan "money game" atau skema ponzi bermodus kripto menghindari korban dengan sejumlah cara. Pelaku menutup akses komunikasi hingga memalsukan alamat identitas demi mengaburkan jejak agar tidak terlacak.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2022%2F01%2F20220104DIV09_OK_1641391630.jpg){kind=logo}
Salinan KTP milik Anwar Mochamad Hasan, pendiri PT Dunia Coin Digital atau WX-Coin. Sosok Anwar menghilang sejak 2018 dan diketahui alamat di KTP miliknya adalah palsu. Foto diambil pada Selasa (16/11/2021).
Tak mudah mencari para pelaku penipuan skema ponzi atau money game dengan modus investasi aset kripto. Setelah money game macet, tak bisa lagi membagi cuan kepada anggotanya, para pelaku penipuan skema ponzi ini langsung menghilang. Jejaknya pun sulit terlacak.
Saat ditemui pertengahan November tahun lalu, Y menyambut hangat kami di rumahnya di Pamulang, Tangerang Selatan. Kami duduk santai di teras rumah bertingkat dua. Y berkaos kerah biru dengan bawahan sarung. Suasana santai tak mampu menyelubungi ketegangan akibat pertanyaan soal Anwar Moch Hasan, CEO WorldX Coin, anak saudari kandung istri Y.