logo Kompas.id
EkonomiBentuk Holding Ultra Mikro,...
Iklan

Bentuk Holding Ultra Mikro, BRI Terbitkan Saham Baru

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menyetujui aksi korporasi berupa ”right issue” atau penerbitan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD).

Oleh
Benediktus Krisna Yogatama
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/MLdrXz-rp31nMWnplPoC1rs3gjY=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F05%2FDirut-BRI-Sunarso_1621919551.jpg
DOKUMENTASI BRI

Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Sunarso.

JAKARTA, KOMPAS — Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menyetujui aksi korporasi berupa right issue atau penerbitan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD). Langkah ini merupakan bagian dari rencana pembentukan Holding Ultra Mikro yang menyatukan BRI, PT Pegadaian, dan PT Permodalan Madani Nasional (PMN), dengan BRI sebagai induknya.

Direktur Utama BRI Sunarso menjelaskan, dalam right issue ini, pemerintah akan menyerap sebagian saham baru yang diterbitkan BRI dengan cara Inbreng berupa semua saham Seri B milik pemerintah di Pegadaian dan PNM. Inbreng adalah istilah dari bahasa Belanda yang berarti penyetoran modal yang dilakukan bukan dalam bentuk uang tunai, melainkan dalam bentuk barang atau harta.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan