logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊPasar Surat Utang Negara di...
Iklan

Pasar Surat Utang Negara di Semester II-2021 Menjanjikan

Tingginya sentimen ekspektasi pemulihan ekonomi dalam negeri masih akan mendorong investor asing masuk ke pasar SUN kendati masih akan dibayangi potensi percepatan pengetatan moneter the Fed.

Oleh
Dimas Waraditya Nugraha
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/450FL-VS9_SnhlmqxFTA0x-GRjo=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F09%2Fd84a1dd5-5045-4fde-af96-fcdbc4109cc1_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Ilustrasi penawaran investasi Surat Berharga Negara

JAKARTA, KOMPAS – Pasar surat utang negara diproyeksi akan memasuki periode penguatan harga pada paruh kedua tahun 2021. Sejumlah sentimen negatif dari eksternal yang membayangi pasar surat utang negara akan terbendung oleh tingginya ekspektasi pasar terhadap pemulihan ekonomi Indonesia pada tahun ini.

Berdasarkan data Kementerian Keuangan, volatilitas pergerakan harga surat utang negara (SUN) sepanjang semester I-2021 cenderung tinggi. Harga SUN melemah pada Februari dan Maret, tecermin pada meningkatnya imbal hasil (yield). Bahkan, pada Maret, imbal hasil surat berharga negara (SBN) bertenor 10 tahun sempat menyentuh 6,79 persen sebelum kembali turun pada April dan Mei.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan