Kebijakan Pemulihan Ekonomi Jangan Sampai Timbulkan Ketimpangan
Pemulihan ekonomi idealnya inklusif dan berkualitas sehingga tak hanya dinikmati segelintir pihak, tapi semua masyarakat.
JAKARTA, KOMPAS — Kebijakan pemulihan ekonomi yang ditetapkan pemerintah jangan sampai malah menimbulkan ketimpangan di masyarakat. Pemulihan ekonomi idealnya inklusif dan berkualitas sehingga tak hanya dinikmati segelintir pihak. Untuk itu, diperlukan kebijakan yang mendorong pertumbuhan berkualitas.
Hal tersebut mengemuka dalam bincang-bincang virtual bertajuk ”Pemulihan dan Pemerataan Ekonomi: Tantangan bagi KPPU” yang diselenggarakan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), Senin (7/6/2021). Hadir sebagai pembicara pengamat ekonomi dan persaingan usaha yang juga mantan Ketua KPPU Nawir Messi, Deputi Bidang Ekonomi Sekretariat Wakil Presiden Ahmad Erani Yustika, serta Dekan Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor (IPB) Nunung Nuryartono. Turut hadir memberikan kata sambutan Ketua KPPU Kodrat Wibowo.