logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊFokus Menjaga Tren Pemulihan...
Iklan

Fokus Menjaga Tren Pemulihan Ekonomi Setelah Lebaran

Momentum setelah Ramadhan dan Idul Fitri krusial guna memastikan tren pemulihan ekonomi nasional berlanjut. Selain mengoptimalkan penanganan pandemi Covid-19, pemerintah dinilai perlu memperluas jangkauan vaksinasi.

Oleh
Benediktus Krisna Yogatama dan Agnes Theodora
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/GKXa31Gm4nfbOTzICJB3A9Ig2TQ=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F04%2Fa1a33385-b6b5-44ee-8598-f1dfae06ef0d_jpg.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Pedagang menggelar dagangan biskuit eceran di kawasan pabrik di Ciracas, Jakarta Timur, Sabtu (25/4/2020). Pedagang biskuit di kawasan ini tetap berharap dapat meraup rezeki di tengah sulitnya kondisi perekonomian akibat pandemi Covid-19. Pada kondisi normal, menjelang pekan kedua bulan Ramadhan mereka memanen rezeki dari penjualan biskuit untuk kebutuhan Lebaran.

JAKARTA, KOMPAS β€” Momen bulan puasa dan hari raya Idul Fitri selalu menambah dorongan bagi pertumbuhan ekonomi nasional. Namun, hal yang tak kalah penting setelah momen tersebut selesai adalah terus berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi.

Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Shinta Widjaja Kamdani berpendapat, Lebaran adalah momentum konsumsi terbesar di Indonesia. Hingga kini, konsumsi masyarakat merupakan salah satu komponen penting yang menentukan pertumbuhan ekonomi.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan