logo Kompas.id
β€Ί
Ekonomiβ€ΊPeran Tekfin Berpotensi Danai ...
Iklan

Peran Tekfin Berpotensi Danai UMKM

Keberasaan usaha-usaha rintisan bidang teknologi finansial (tekfin) pendanaan berpotensi dioptimalkan untuk mendanai usaha mikro, kecil, dan menengah sekaligus mendorong kesejahteraan dan perekonomian Indonesia.

Oleh
Cyprianus Anto Saptowalyono
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/uqQjtSrISMdmsPUqNBrwZG9bWBY=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F04%2F3c7c448e-3522-4dc3-bf67-b31d69aa5e3a_jpg.jpg
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Warga antre saat mengambil formulir pencairan bantuan langsung tunai untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di kompleks GOR Pajajaran, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (21/4/2021).

JAKARTA, KOMPAS β€” Peran teknologi finansial dalam pendanaan usaha mikro, kecil, dan menengah berpotensi dioptimalkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan perekonomian Indonesia. Indonesia Fintech Society menyampaikan sejumlah rekomendasi untuk mencapai hal tersebut di tengah berbagai permasalahan yang masih terjadi.

Permasalahan pertama menyangkut keterbatasan jangkauan pendanaan bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), baik pendanaan dari perbankan maupun teknologi finansial pembiayaan berbasis peer-to-peer (P2P). Berdasarkan data Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI) terdapat 46,6 juta pelaku UMKM yang tidak mendapat akses kepada kredit.

Editor:
Mukhamad Kurniawan
Bagikan