logo Kompas.id
›
Pendidikan & Kebudayaan›Belajar Tatap Muka yang Aman...
Iklan

Belajar Tatap Muka yang Aman Mesti Jadi Komitmen Bersama

Upaya pemulihan kondisi pendidikan selama masa pandemi Covid-19 dilakukan dengan mengutamakan hal-hal prioritas, terutama memastikan keamanan proses pembelajaran tatap muka.

Oleh
Tim Kompas
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Uc8Xa8hf-hNEmIJ71LAKPRQQYi8=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2Fc80abd7b-8443-4ba9-b5c7-88c758416dd4_jpg.jpg
Kompas/Priyombodo

Siswa kelas satu mengikuti pembelajaran dalam pertemuan tatap muka terbatas di SD Negeri Jurang Mangu Barat 01, Pondok Areng, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (28/9/2021). Sekolah ini fokus menjalankan pertemuan tatap muka terbatas secara bergilir tanpa menerapkan pembelajaran jarak jauh atau daring.

JAKARTA, KOMPAS — Pembelajaran tatap muka yang aman mesti menjadi komitmen bersama. Semua prosedur standar operasi dan peraturan pembelajaran tatap muka terbatas sudah jelas dan sekolah tinggal mengikutinya. Apabila muncul kasus Covid-19, sekolah segera ditutup sementara.

Untuk menambah level kontrol pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, ada sejumlah langkah yang dilakukan. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) serta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melakukan sampling secara regular dengan melakukan pemeriksaan di sekolah-sekolah untuk memastikan keamanan sekolah dari penyebaran Covid-19. Peningkatan risiko Covid-19 bisa terpantau berdasarkan bukti.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan