logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊPemerintah Perhatikan...
Iklan

Pemerintah Perhatikan Kebutuhan Anak dan Perempuan Terdampak Pandemi Covid-19

Pemerintah memperhatikan anak dan perempuan terdampak Covid-19. Lebih dari 20.880 anak kehilangan orangtua dan tidak sedikit pula perempuan yang harus menjadi kepala rumah tangga akibat Covid-19.

Oleh
COKORDA YUDISTIRA M PUTRA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Zhzc35-iPM4355A5mot0dZTRYNY=/1024x564/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F09%2F20210911cokb-program-anak-dan-perempuan-kementerian-pppa_1631355416.jpg
KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menyalurkan program bantuan spesifik bagi anak dan perempuan kepala keluarga terdampak Covid-19 di Provinsi Bali di Gedung Wiswa Sabha, Kantor Gubernur Bali, Kota Denpasar, Sabtu (11/10/2021). Pandemi Covid-19 berdampak luas, termasuk terhadap anak dan perempuan.

DENPASAR, KOMPAS β€” Lebih dari 20.880 anak di Indonesia dilaporkan kehilangan orangtua akibat Covid-19. Tidak sedikit pula perempuan yang harus menjadi kepala rumah tangga karena suaminya meninggal akibat Covid-19. Pemerintah memperhatikan dan menangani kebutuhan anak dan perempuan terdampak pandemi Covid-19 dengan melibatkan partisipasi masyarakat.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) I Gusti Ayu Bintang Darmawati Puspayoga mengatakan, anak Indonesia adalah tanggung jawab bersama pemerintah dan masyarakat. Hal itu disampaikan Bintang ketika meluncurkan program bantuan spesifik bagi anak dan perempuan kepala keluarga terdampak Covid-19 di Provinsi Bali di Gedung Wiswa Sabha, Kantor Gubernur Bali, Kota Denpasar, Sabtu (11/10/2021).

Editor:
agnespandia
Bagikan