logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊSolidaritas demi Masa Depan...
Iklan

Solidaritas demi Masa Depan Anak Korban Pandemi

Anak-anak yang menjadi yatim atau piatu karena pandemi Covid-19 tidak hanya menjadi tanggung jawab keluarga besar. Setiap orang bisa berperan membantu anak-anak yang kehilangan orangtua ini tidak kehilangan masa depan.

Oleh
Ahmad Arif
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/DWiyXFQJnaurz0iOFDf5LPKL9os=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F08%2Ff76cb41e-bf5f-4b04-a77e-8874e5fbffbe_jpg.jpg
KOMPAS/AGUS SUSANTO

Bunga dan hazmat dibuang di sekitar makam Covid-19 di TPU Padurenan, Kota Bekasi, Jawa Barat, Kamis (12/8/2021). Puluhan ribu anak kehilangan orangtua yang meninggal karena Covid-19.

Solidaritas masyarakat di masa pandemi Covid-19 kembali terlihat dengan banyaknya inisiatif untuk mendukung anak-anak yang menjadi yatim atau piatu karena Covid-19, dengan berbagai latar belakang sosialnya.

Berangkat dari keresahan akan masalah ini, aktivis muda Nahdlatul Ulama (NU) Kalis Kalis Mardiasih, pendiri kitabisa.com Alfatih Timur, inisiator Warga Bantu Warga, Faiz Ghifari, dan inisiator Kawal Covid-19 Ainun Najib membentuk platform ”Kawal Masa Depan.”

Editor:
evyrachmawati
Bagikan