logo Kompas.id
โ€บ
Pendidikan & Kebudayaanโ€บMemahat Aksara Jawa di Ruang...
Iklan

Memahat Aksara Jawa di Ruang Fisik dan Virtual

Upaya pelestarian aksara Jawa di DIY dilakukan dengan beragam cara. Ada komunitas yang gencar mengenalkan pemakaian aksara Jawa di platform digital, ada pula kelompok warga yang memasang papan aksara Jawa di rumah.

Oleh
HARIS FIRDAUS
ยท 1 menit baca

Eksistensi aksara Jawa di Daerah Istimewa Yogyakarta terus dipertahankan di ruang publik maupun platform digital. Pemerintah daerah bersama-sama warga berupaya memanggungkan karya agung literasi para leluhur itu agar tetap lestari.

https://cdn-assetd.kompas.id/eSucnVtbMwgO5ro4oHGwYl6Ig-Q=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F06%2F5b417df0-8876-4dcb-a130-fddcd50edaf5_jpg.jpg
KOMPAS/HARIS FIRDAUS

Pegiat komunitas Sega Jabung mengetik di laptop menggunakan aksara Jawa di sela-sela pertemuan komunitas tersebut, Jumat (4/6/2021) sore, di Desa Trirenggo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sega Jabung merupakan komunitas pelestari aksara Jawa yang memiliki perhatian khusus pada pemakaian aksara Jawa di dunia digital.

Singgih Indarta (24) membuka situs aksaradinusantara.com yang memuat jenis huruf atau font berbagai aksara lokal di Indonesia melalui telepon cerdasnya. Selesai diunduh, font tersebut disinkronkan ke ponsel dengan bantuan aplikasi. Tak lama, tampilan papan ketik ponsel Singgih pun berubah dari huruf Latin menjadi aksara Jawa.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan