logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊPenghayat Kepercayaan Ambil...
Iklan

Penghayat Kepercayaan Ambil Bagian dalam Penguatan Toleransi

Kemanusiaan perlu dijunjung sesuai amanat Pancasila. Masyarakat yang toleran terhadap keberagaman pun perlu dibangun bersama.

Oleh
SEKAR GANDHAWANGI
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ZQMO5qVxEdRSTw9CBC3yJ8AilxA=/1024x668/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F07%2FBW-00010572-7-RUT006_1564181644.jpg
KOMPAS/AUGUST PARENGKUAN

Sarasehan tingkat Nasional penghayat Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dibuka di Jakarta, Rabu (25/11/1981). Sarasehan tersebut berlangsung hingga 27 November 1981.

JAKARTA, KOMPAS β€” Penghayat Kepercayaan terhadap Ketuhanan Yang Maha Esa berkomitmen untuk berkontribusi terhadap toleransi dalam masyarakat. Ini berangkat dari pemahaman bahwa setiap warga negara berhak menerima perlindungan dan perlakuan sama terlepas dari agama atau kepercayaan yang dianut.

Menurut Ketua Persatuan Warga Sapta Darma (Persada) Pusat Naen Soeryono, penghayat Sapta Darma didorong aktif berkontribusi di lingkungan sosial. Penghayat dinilai harus berperan menciptakan toleransi di masyarakat.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan