logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊPlan International Indonesia...
Iklan

Plan International Indonesia Bagikan 1.000 Radio Tenaga Surya bagi Siswa di NTB dan NTT

Plan International Indonesia atau Plan Indonesia menyumbang 1.000 unit radio tenaga surya untuk pembelajaran siswa SD dan SMP di Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat.

Oleh
KORNELIS KEWA AMA
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/SW4LO-QmY_JEiLKMlKV8Rw3DTSA=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F20200226_ENGLISH-TAJUK_A_web_1582726563.jpg
KOMPAS/KORNELIS KEWA AMA

Anak-anak pengungsi eks Timor Timur di Oebelo Permai, NTT, 14 Februari 2020. Mereka tidak mengikuti pendidikan anak usia dini dan pendidikan dasar karena sekolah jauh dari rumah dan orangtua mereka tidak punya kendaraan serta biaya antar jemput.

KUPANG, KOMPAS β€” Plan International Indonesia atau Plan Indonesia menyumbang 1.000 unit radio tenaga surya untuk pembelajaran siswa SD dan SMP di Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat. Radio ini diprioritaskan kepada siswa di daerah tertinggal yang tidak memiliki telepon seluler pintar, laptop, dan jaringan internet. Ini sebagai bagian dari upaya mendorong siswa terus belajar di tengah pandemi Covid-19.

Direktur Penggalangan Dana Yayasan Plan International Indonesia Linda Sukandar, di Kupang, Sabtu (19/9/2020), mengatakan, masalah pendidikan di tengah pandemi Covid-19 bukan hanya tanggung jawab pemerintah, melainkan juga semua pihak. Plan International Indonesia atau Plan Indonesia turut mengambil peran dalam menangani masalah ini.

Editor:
agnespandia
Bagikan