logo Kompas.id
β€Ί
Pendidikan & Kebudayaanβ€ΊDemi Keselamatan Bersama,...
Iklan

Demi Keselamatan Bersama, Perpanjang Pembelajaran Jarak Jauh

Demi keselamatan murid, guru, dan tenaga pendidik lainnya, sejumlah pihak berharap Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memperpanjang masa pembelajaran jarak jauh hingga kondisi pandemi Covid-19 reda.

Oleh
Sonya Hellen Sinombor
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/bbOFlcd4Nq_vhDmwwQyT72_YT14=/1024x577/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2FSiswa-Mencari-Sinyal-Internet_89314244_1589819794.jpg
JUNAIDI UNTUK KOMPAS

Para siswa sedang mencari sinyal internet di bukit di Dusun Sidas Daya, Kecamatan Sengah Temila, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat, Sabtu (16/5/2020), untuk belajar secara daring. Mereka mendirikan gubuk di bukit agar lebih nyaman saat berburu sinyal dan menuntaskan pengiriman tugas sekolah. Namun, gubuk itu kini dalam kondisi sudah agak rusak.

JAKARTA, KOMPAS β€” Demi keselamatan murid, guru, dan tenaga pendidikan, pemerintah diminta tidak tergesa-gesa membuka kembali sekolah pada tahun ajaran baru, Juli 2020 mendatang. Di tengah kondisi pandemi Covid-19 saat ini, sebaiknya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memperpanjang masa pembelajaran jarak jauh.

Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI) menilai, jika kondisi penyebaran Covid-19 masih tinggi, sebaiknya opsi memperpanjang metode Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) adalah yang terbaik. Perpanjangan PJJ tidak berarti harus menggeser Tahun Ajaran Baru 2020/2021. Akan tetapi, sebelum perpanjangan PJJ dilakukan, harus ada evaluasi menyeluruh atas sistem PJJ yang sudah berlangsung selama tiga bulan.

Editor:
Aloysius Budi Kurniawan
Bagikan