Pimpin Upacara Hardiknas secara Virtual, Mendikbud Nadiem: Pendidikan Itu Kerja Kolaborasi
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim mengajak dunia pendidikan mengambil hikmah pandemi Covid-19 dan tak melulu melihatnya sebagai krisis. Salah satu hikmah adalah belajar bisa dilakukan di mana saja.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F05%2FIMG_20200502_080340_1588385254.jpg){kind=logo}
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim menjadi pembina upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2020, Sabtu (2/5/2020). Sejumlah anggota staf dan pegawai negeri sipil kementerian tetap menggelar upacara di halaman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
JAKARTA, KOMPAS — Pandemi Covid-19 membawa pelajaran penting untuk dunia pendidikan Indonesia. Guru menyelenggarakan pembelajaran jarak jauh dengan metode dalam jaringan untuk pertama kalinya. Dengan metode ini, pendidik akhirnya menyadari, pembelajaran bisa dilakukan di mana saja.
”Selain itu, bagi orangtua, pandemi Covid-19 menyadarkan mereka betapa sulitnya tugas guru dan mengajar anak secara efektif. Orangtua pun menjadi punya empati kepada guru yang barangkali sebelumnya belum muncul sikap itu,” ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim saat menyampaikan pidato upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2020, Sabtu (2/5/2020), di Jakarta.