logo Kompas.id
Pendidikan & KebudayaanKolaborasi Ilmu Hukum dan Ilmu...
Iklan

Kolaborasi Ilmu Hukum dan Ilmu Kepolisian Dorong Pembaruan Produk Hukum

Ilmu hukum dan ilmu kepolisian beririsan dalam menciptakan ketertiban masyarakat. Hukum dibutuhkan saat terjadi konflik kepentingan, sedangkan polisi dibutuhkan untuk menegakkan aturan dan memelihara ketertiban. Sinergi kedua ilmu dapat saling mengisi dalam upaya menuju pembaruan hukum.

Oleh
COKORDA YUDISTIRA
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Rnr50yafPrx9yALYc4l02KJmf2U=/1024x585/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2F20190420cokf-golose-terima-doktor-kehormatan-unudSILO.jpg
KOMPAS/COKORDA YUDISTIRA

Kepala Polda Bali Irjen Petrus Reinhard Golose menerima gelar doktor kehormatan bidang ilmu hukum dari Universitas Udayana, Bali. Golose memberikan orasi ilmiahnya di Aula Widya Sabha Universitas Udayana, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu (20/4/2019).

BADUNG, KOMPAS — Ilmu hukum dan ilmu kepolisian beririsan dalam menciptakan ketertiban masyarakat. Hukum dibutuhkan saat terjadi konflik kepentingan, sedangkan polisi dibutuhkan untuk menegakkan aturan dan memelihara ketertiban. Sinergi kedua ilmu dapat saling mengisi dalam upaya menuju pembaruan hukum.

Demikian benang merah dari orasi ilmiah Inspektur Jenderal Petrus Reinhard Golose saat menerima gelar doktor kehormatan (honoris causa) bidang ilmu hukum dari Universitas Udayana, Bali, di Aula Widya Sabha Universitas Udayana, Kabupaten Badung, Sabtu (20/4/2019). Ia membawakan pidato ilmiah berjudul ”Strategi Penanggulangan Transnational Organized Crime, Suatu Implementasi Penegakan Hukum di Wilayah Bali”.

Editor:
Gregorius Magnus Finesso
Bagikan