Konsistensi berbahasa penting bagi anak untuk membentuk konsep dan kemampuan berpikir yang benar. Penggunaan bahasa campur-campur justru bisa mengacaukan otak anak.

Jika guru mengalami stres tingkat tinggi atau "burn-out", lalu membawanya ke dalam kelas, emosi negatifnya bisa memengaruhi hubungan dengan murid.

Perencanaan jurusan kuliah sebaiknya mulai dilakukan sejak pemilihan jurusan di SMA. Jangan hanya ikut-ikutan teman.

Mengakses media elektronik bersamaan mengikuti pelajaran atau mengerjakan tugas sekolah mengganggu perhatian dan memori kerja siswa. Namun, melarang siswa mengakses media elektronik bukan solusi mengatasi hal ini.