Barang impor ilegal yang disita dan dimusnahkan senilai Rp 20.225 miliar.

Kementerian Perdagangan menyita berbagai barang impor yang tidak dilengkapi dokumen bernilai sekitar Rp 13,3 miliar. Barang-barang impor ilegal tersebut berupa makanan, parfum, obat-obatan, dan tembaga.

Sebanyak 158.488 produk melamin perangkat makan dan minum impor yang tidak ber-SNI dimusnahkan di Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah DKI Jakarta.

Benih impor ilegal dari tujuh negara dicegah masuk ke Kalimantan Selatan. Benih sayuran, buah, bunga, dan tanaman obat itu tidak memenuhi persyaratan karantina dan diduga membawa organisme pengganggu tumbuhan.