Setelah mendominasi panggung politik Inggris selama 14 tahun terakhir, Partai Konservatif ditumbangkan Partai Buruh.

Raja Charles III menyampaikan pidato perdananya sebagai Raja Inggris, di depan Parlemen Inggris, pada Senin (12/9/2022).

PM Inggris Boris Johnson mundur sebagai Ketua Partai Konservatif sehingga ia akan melepas posisinya selaku pemimpin pemerintahan negara itu. Boris masih menjabat perdana menteri sampai ketua baru partai terpilih.

Mosi tidak percaya parlemen kepada Perdana Menteri Inggris adalah simbol meredupnya dukungan politik. Tak jarang, meskipun memenangi voting, legitimasi politik pemerintahan mulai mengendur.

Ketika anggota parlemen yang lain sedang membahas isu masa depan layanan penyiaran publik, tiba-tiba kucing Nicolson yang bernama Rojo melintas di depan layar komputer dan mengibas-ngibaskan ekornya.

Mulai 1 Februari mendatang, Inggris akan memasuki masa transisi selama 11 bulan. Dalam masa transisi ini, Inggris masih tetap mengikuti aturan-aturan UE, tetapi tak punya perwakilan lagi di lembaga UE.

Inggris akan mempercepat pemilu dari 2022 menjadi Desember 2019. Selambatnya 25 hari sebelum pemilu, parlemen harus bubar.

Dalam keadaan emosional, jangan membuat keputusan yang besar, demikian kebijaksanaan kuno menyarankan. Hal inilah yang mungkin diabaikan oleh rakyat Inggris pada 2016 yang memilih untuk meninggalkan Uni Eropa.