Perilaku bepergian warga selama momen mudik Lebaran 2022 ditentukan oleh kemampuan keuangan. Biaya yang dianggarkan menentukan pilihan moda transportasi dan jumlah hari yang dihabiskan untuk mudik.

Publik mengapresiasi kinerja pemerintah dalam menyelenggarakan perjalanan mudik Lebaran 2022. Namun, upaya mengurai kemacetan jalan masih memerlukan perhatian pemerintah di masa mudik mendatang.

Kita berterima kasih atas penanganan arus mudik dan balik tahun 2022. Kolaborasi antarlembaga sangat tampak. Namun, di masa mendatang, perencanaan dan penanganan yang komprehensif harus dilakukan.

Pengoperasian pelabuhan alternatif penyeberangan dari Sumatera ke Jawa dinilai ikut membantu mengurai kepadatan saat arus balik Lebaran. Dengan begitu, antrean panjang kendaraan di Pelabuhan Bakauheni bisa dikurangi.

Jasa Marga mencatat, sekitar 46 persen pemudik atau sekitar 900 ribu lebih kendaraan belum kembali ke Jakarta. Untuk itu, Jasa Marga terus memantau bila sewaktu-waktu terjadi lonjakan arus kendaraan ke Jakarta.

Warga diimbau memanfaatkan fasilitas penyeberangan alternatif seperti di Pelabuhan Panjang dan Bandar Bakau Jaya agar distribusi pergerakan penumpang dan kendaraan tak hanya terfokus pada Pelabuhan Bakauheni.

Penghentian skema satu arah di Jalan Tol Trans-Jawa arah Jakarta pada Senin (9/5/2022) dini hari merupakan proses bertahap setelah didahului pemangkasan panjang ruas jalan yang diberi pemberlakuan skema itu.

Lalu lintas mudik dan balik Lebaran tahun ini meninggalkan sejumlah catatan yang harus segera dievaluasi. Waktu libur perlu diatur lebih baik agar kepadatan kendaraan sehingga tidak terkonsentrasi di waktu bersamaan.