AI menjadi keniscayaan bagi generasi muda. Semua jenis pekerjaan kini mulai mengandalkan teknologi AI.

Kemajuan teknologi menciptakan situasi ketinggalan kebudayaan atau ”cultural lag”. Sering kali gagasan atau cara berpikir kita tidak adaptif dengan kemajuan teknologi sehingga selalu tertinggal dan reaksioner.

Penguatan kapabilitas di bidang teknologi sangat penting dilakukan sejak pendidikan dasar. Sebab, sekarang masih banyak anak-anak memiliki kemampuan yang lemah dalam menakar berbagai permasalahan.

Perkembangan teknologi tidak bisa dihindari dalam kehidupan manusia. Kehadirannya sering kali menjadi pisau bermata dua yang membawa dampak positif sekaligus negatif.

Analisis terbaru berdasarkan pemodelan kecerdasan buatan menunjukkan, peningkatan suhu melampaui ambang batas 1,5 derajat celsius dibandingkan tahun 1850 itu akan terjadi 10 hingga 12 tahun mendatang.

Algoritma kian dominan mengatur aktivitas manusia. Namun, pemikiran kritis terhadap kemajuan teknologi ini tetap perlu ditumbuhkan.

Pengembangan infrastruktur keantariksaan di Indonesia akan digeser pada skema kemitraan publik-swasta. Masih banyak hal yang perlu dipersiapkan, mulai dari regulasi hingga keterlibatan masyarakat.

Kemajuan teknologi menjadi ladang basah kelompok Islam ekstrem menebar doktrin seputar kajian keislaman yang kini merambah di media sosial sebagai konsumsi publik. Generasi Muslim milenial perlu mewaspadai hal ini.