Menu
Cari
Mobile App
Reward
Baru
Kompaspedia
Gerai
Institute
Weekend
Beranda
Polhuk
Pilkada 2024
Ekonomi
Wirausaha
Opini
Artikel Opini
Analisis Ekonomi
Analisis Budaya
Analisis Politik
Kolom
Tajuk Rencana
Surat Pembaca
Humaniora
Dikbud
Ilmiah Populer
Iptek
Kesehatan
Dana Kemanusiaan Kompas
Nusantara
Metro
Internasional
Olahraga
Tokoh
Sosok
Wawancara
Figur
Nama & Peristiwa
Gaya Hidup
Kendara
Gawai
Kuliner
Mode
Properti
Riset
Kajian Data
Linimasa
Survei
Investigasi
Tutur Visual
Video
Video Berita
Program
Dokumenter
Lainnya
HARYADI BASKORO
Para pemimpin baru sampai tahap bangga berbusana batik, belum menghayati dan mengamalkan filosofi kepemimpinan batik.
Bagikan
Filosofi ”Kepemimpinan Batik”
Para pemimpin baru sampai tahap bangga berbusana batik, belum menghayati dan mengamalkan filosofi kepemimpinan batik.
Opini
·
Ironi-ironi Sumbu Filosofi Yogyakarta
Pembangunan Yogyakarta harus holistik-komprehensif agar pelestarian lanskap Sumbu Filosofi tak menimbulkan kepincangan.
Opini
·
Kawasan Industri Berbasis Kebudayaan
Kasus Rempang Eco City menyadarkan kita bahwa pembangunan kawasan industri harus berbasis kebudayaan, bukan semata-mata ekonomi. Yaitu, kawasan industri dengan sistem ekonomi Pancasila.
Opini
·
Ketahanan Pangan Berbasis Kearifan Lokal
Kearifan lokal tidak hanya menjadi fondasi, namun juga menyediakan pilar-pilar alternatif yang turut menyanggga rumah ketahanan pangan kita supaya tetap tegak berdiri manakala amukan badai krisis menerpanya.
Opini
·
”Lengser Keprabon” sebagai Puncak Kepemimpinan Demokratis
Banyak pemimpin bisa lepas landas dengan baik, bahkan spektakuler, tetapi gagal mendarat dengan mulus. Puncak keberhasilan seorang pemimpin justru terlihat saat dirinya turun takhta (”lengser keprabon”).
Opini
·
Iklan
Memerdekakan Keistimewaan Yogyakarta
Undang-Undang Keistimewaan DIY mengerdilkan Keistimewaan Yogyakarta untuk dirinya sendiri. Yogyakarta hanya istimewa/merdeka mengurus rumah tangganya sendiri, tetapi bukan soal kemerdekaan untuk berkarya bagi NKRI.
Opini
·
Kearifan KPK Versus Kearifan Lokal
Penegakan hukum tanpa mempertimbangkan aspek budaya akan menjadikan negara otoriter dan hukum menjadi tak manusiawi. Tetapi mengutamakan kebudayaan saja tidak cukup manakala orang-orang jahat tak lagi punya mata batin.
Opini
·
Seratus Hari Kerja Menteri Agama RI, Harapan dan Tantangan
Agama sebagai inspirasi merupakan visi dan konsep sangat bagus, tetapi tidak akan berfaedah jika tidak diimplementasikan. Hal ini menjadi tantangan 100 hari kerja bagi para pemimpin dan lembaga di Kementerian Agama.
Opini
·
"Quo Vadis" Gerakan Literasi Digital
Pemimpin harus bisa “seprapat tamat”, meskipun masukan berupa kritik baru diterimanya 25 persen (seprapat) saja, ia sudah langsung tamat memahaminya dan bertindak memperbaiki diri.
Opini
·
Agama Ageming Aji
Agama semestinya dipakai oleh penguasa untuk mendidik pekerti luhur dan mengajarkan perilaku mulia, bukannya membodohkan, merusak jiwa, menumpulkan nurani, dan menyesatkan keyakinan rakyatnya sendiri.
Opini
·
Lihat Lainnya
Iklan