Ketahanan Pangan Berbasis Kearifan Lokal
Kearifan lokal tidak hanya menjadi fondasi, namun juga menyediakan pilar-pilar alternatif yang turut menyanggga rumah ketahanan pangan kita supaya tetap tegak berdiri manakala amukan badai krisis menerpanya.
Kehidupan di Indonesia yang belum sepenuhnya modern terbukti β sampai pada titik tertentu β justru menyelamatkan kita dari krisis demi krisis yang datang menerpa. Ketika Covid-19 mewabah dan waktu itu vaksin belum tersedia, masyarakat tradisional kita tetap kuat berkat ramuan tradisional empon-empon.
Jika benar krisis pangan terjadi, orang-orang di kampung dan desa tidak akan cepat terpuruk karena biasa mengkonsumsi bahan pangan dari kebun. Bahkan masyarakat kita yang masih hidup nomaden dengan berburu dan meramu tidak akan terdampak karena biasa mencari pangan dari hutan. Sementara keluarga-keluarga saling memberi bantuan pangan dengan bergotong-royong, para penghayat kepercayaan asketis tradisional bahkan biasa berpantang dan berpuasa.