Pemerintah dan seluruh komponen masyarakat diminta tetap waspada dan tidak mengendurkan penerapan protokol kesehatan. Pandemi Covid-19 dinyatakan belum berakhir.

Pemprov Bali dan asosiasi pariwisata Bali menyiapkan ”road show” ke kementerian sebagai upaya mengakselerasi rencana berkegiatan dari Bali, atau ”work from Bali”. WFB diharapkan menjadi pengungkit pariwisata Bali.

Kalangan asosiasi pariwisata di Bali menawarkan program berkegiatan dari Bali atau Work from Bali sebagai pilihan bagi kementerian dan lembaga maupun badan usaha untuk mengadakan rapat dan sekaligus berwisata.

Konsistensi pemerintah dibutuhkan untuk segera membuka pembatasan pariwisata di Bali bagi wisatawan mancanegara mulai Juli 2021 guna meningkatkan kepercayaan dan minat wisatawan, selain pengetatan protokol kesehatan.

Penerapan protokol kesehatan berstandar CHSE di fasilitas kegiatan MICE menjadi prioritas di masa pandemi Covid-19. Fasilitas di Bali dinilai siap menyelenggarakan pertemuan skala besar di masa pandemi.

Penyuntikan vaksin Covid-19 di tiga daerah ”green zone” di Bali, yakni Ubud, Sanur, dan Nusa Dua, ditargetkan akan tuntas pada pekan pertama April 2021. Vaksinasi juga menjangkau kalangan perbankan dan industri keuangan.

Pemerintah Kota Denpasar menargetkan penyuntikan dosis pertama vaksin Covid-19 di wilayah Sanur, Denpasar Selatan, selesai awal April 2021. Sanur menjadi kawasan ”green zone” di Kota Denpasar, Bali.

Kalangan pengemudi taksi sebagai komponen penunjang industri pariwisata di Bali mulai mendapatkan suntikan vaksin Covid-19. Vaksinasi diharapkan turut mempercepat pemulihan pariwisata di Bali.