Beragam kegiatan dilakukan oleh anak ”down syndrome” sambut Hari Batik Nasional. Peragaan busana salah satunya.

Lokakarya melukis yang diikuti empat anak dengan ”down syndrome” ini adalah hasil kolaborasi POTADS dengan Art & Soul.

Sebanyak 100 pelajar menggambar bersama dalam rangka Hari Pendidikan Nasional.

Lukisan menjadi bahasa bagi Omar dan Diego. Imajinasi yang dituangkan ke dalam lukisan mereka termasuk cukup kuat.

Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrome (POTADS) bekerja sama dengan Kopi Kamu memberikan kesempatan kepada tujuh penyandang down syndrome untuk bekerja sebagai barista dan pramusaji.

Di Jakarta, kelas tari untuk orang ”down syndrome” sulit ditemukan, hanya sebagian kecil sanggar tari memilikinya. Salah satunya dihadirkan oleh Gandrung Dance Studio dan Sanggar Nyi Ronggeng.

tanggal 21 Maret 2022 baru saja diperingati sebagai hari Down Syndrome sedunia yang ke-11 dengan tema besar" apa makna inklusi?". Tema ini diracang sebagai momen bagi komunitas Down Syndrome global agar terhubung.

Kegiatan pelatihan keterampilan ”baking” kerja sama dengan Bogasari itu dalam rangka memperingati Hari Down Syndrome Sedunia yang diperingati setiap tanggal 21 Maret.