Pernikahan tanpa anak tetap bisa membahagiakan. Jalan tersebut dipilih dengan alasan ekonomi, psikologis, sosial, hingga kepedulian lingkungan.

Banyak orangtua berharap anaknya segera menikah saat cukup umur. Namun, berbagai kekhawatiran muncul ketika usia bertambah, tapi pernikahan belum terlaksana.

Hampir 20 persen warganet menunda menikah karena alasan trauma yang disebabkan oleh relasi sebelumnya hingga keluarga.

Berbagai cara dilakukan si lajang agar menemukan belahan hati. Mulai dari aplikasi pencari jodoh, gabung grup sesama lajang, hingga dikenalkan teman.

Provinsi di luar Jawa dan Bali belum berhasil menurunkan angka TFR mendekati 2,1. Persebaran alat kontrasepsi yang belum merata menjadi kendala.

Pemasukan keluarga yang mengecil karena istri ”resign” mesti berperang dengan kenaikan harga kebutuhan pokok dan bayi.

”Daycare” belum memadai sebagai sarana pengasuhan anak saat orangtua bekerja, tetapi bisa menjadi tempat alternatif. Berikut tips mencari ”daycare” yang terjangkau.

Biaya "daycare" yang mahal dan standar pengelolaan yang tidak seragam membuat banyak ibu bekerja sulit menemukan tempat penitipan yang aman untuk anak mereka.