Penggugat mengklaim kerugian secara ekonomi dan dampak perusakan budaya. Mereka meminta ganti rugi 1,8 miliar dollar Australia.

Orang Aborigin telah mendiami Australia selama 50.000 tahun. Lembah Sungai Yarra salah satu kediaman mereka.

Kanada dan Selandia Baru memiliki perjanjian dan perlindungan suku-suku asli. Berbeda dengan Australia yang sampai hari ini tidak punya.

Hasil ini dianggap sebagai kemunduran bagi upaya rekonsiliasi dengan komunitas pribumi negara ini dan mencoreng citra Australia soal perlakuannya terhadap kaum pribumi.

Australia dan Perancis mengakui dosa masa lalu mereka terhadap penduduk pribumi. Australia meminta maaf dan memberikan kompensasi. Sementara Perancis belum minta maaf kepada penduduk Polinesia Perancis.

Protes Hari Australia terus berjalan meskipun aturan terkait pencegahan penyebaran virus korona membatasi pertemuan hingga 100 orang.

TNI membantu militer dan masyarakat Australia dalam penanganan pasca-kebakaran hutan dan semak. Mereka juga membantu menyelamatkan tempat keramat warisan nenek moyang suku Aborigin.

Tokoh Aborigin menawarkan metode ekologi tradisional untuk mengatasi kebakaran hutan yang saat ini merepotkan Pemerintah Australia. Salah satunya, melalui pembakaran dan pemusnahan getah pohon yang mudah terbakar.