logo Kompas.id
UtamaRantai Birokrasi Dipangkas
Iklan

Rantai Birokrasi Dipangkas

Untuk menarik investor, pemerintah berupaya memperbaiki iklim investasi. Upaya itu, antara lain, dengan membenahi perizinan dan birokrasi yang rumit dan tumpang tindih.

Oleh
KRN/INA/JUD/MED/LKT
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/CH0Gh8jiqEPr8A0sgi_8XRFASWE=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2F59abf8a9-721f-4148-9a05-c5d8c9fc0c6b_jpeg.jpg
KOMPAS/KARINA ISNA IRAWAN

Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, serta CEO Tokopedia William Tanuwijaya hadir sebagai pembicara diskusi yang diselenggarakan harian Kompas itu bertema ”Keyakinan CEO untuk Memenangi Disrupsi pada Era Digital” di Jakarta, Kamis (28/11/2019).

JAKARTA, KOMPAS — Perizinan dan rantai birokrasi yang rumit masih menjadi masalah terbesar dalam iklim investasi di Indonesia. Untuk memperbaiki iklim investasi, rantai birokrasi yang rumit akan dipangkas menggunakan teknologi kecerdasan buatan.

Pemerintah juga berupaya menyinkronkan beberapa regulasi yang tumpang tindih dan saling bertentangan. Pembahasannya menggunakan metode omnibus law. Dengan demikian, satu undang-undang akan menyinkronkan berbagai regulasi yang bertentangan dan tumpang-tindih.

Editor:
dewiindriastuti
Bagikan