logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊMembangun Koridor Ekonomi di...
Iklan

Membangun Koridor Ekonomi di Sumatera

Tol Trans-Sumatera dibangun untuk memacu pertumbuhan ekonomi karena ruang pertumbuhan masih sangat besar. Tol tersebut diharapkan jadi tulang punggung koridor ekonomi sekaligus membuka potensi ekonomi baru di Sumatera.

Oleh
Norbertus Arya Dwiangga Martiar
Β· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Jfq7M-HDkdfTGHeMWcEtfIWWNQw=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F10%2F20191009_ENGLISH-ANAPOL_D_web_1570628907.jpg
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Jalan Tol Trans-Sumatera dan Jalan Lintas Timur Sumatera yang langsung terhubung ke Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Lampung Selatan, Minggu (19/5/2019).

Ruas Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung sepanjang 189 kilometer diresmikan pengoperasiannya pada Jumat (15/11/2019). Tol tersebut merupakan kelanjutan dari Tol Bakauheni-Terbanggi Besar sepanjang 141 kilometer yang telah beroperasi pada Maret.  Kini, Lampung dengan Sumatera Selatan telah tersambung jalan tol.

Empat tahun lalu wujud tol ini belum ada.  Berbeda dengan sebagian besar ruas Tol Trans-Jawa, Tol Trans-Sumatera pada dasarnya tidak layak secara finansial.

Editor:
Bagikan