logo Kompas.id
UtamaMenyemai Bibit Generasi...
Iklan

Menyemai Bibit Generasi Toleran dan Peka HAM

Untuk mewujudkan generasi yang berwawasan HAM, pengenalan sejak dini melalui pendidikan di sekolah penting dilakukan. Sekolah Ramah HAM menjadi salah satu program yang patut dikembangkan.

Oleh
Riana A Ibrahim
· 1 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/lwId1SgUENiBUQJN3YFeYUAuIz4=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2FStop-Kekerasan-pada-Anak_85076120_1574182802.jpg
KOMPAS/RIANA AFIFAH

Seorang murid TK di Jember, Jawa Timur, menorehkan cap tangannya sebagai bentuk dukungan ”Stop Kekerasan pada Anak” di Alun-alun Jember, Selasa (19/11/2019). Kegiatan ini merupakan rangkaian acara dari Festival HAM 2019 yang digelar di Jember.

Sengatan matahari pagi tak menyurutkan semangat 5.273 anak yang berasal dari Taman Kanak-kanak se-Jember menari Tari Bajul Ijo di Alun-alun Kota Jember, Jawa Timur. Meskipun keringat bercucuran, anak-anak yang mengenakan kostum kaus bergaris hijau putih dipadu celana panjang hijau dan topi berbentuk buaya itu tetap bergoyang dengan gembira.

Menarikan tari khas Jember di hadapan pejabat dari sejumlah daerah serta sejumlah tamu dari negara lain yang mengikuti Festival Hak Asasi Manusia (HAM) 2019 itu bukan tanpa usaha. Sejak pukul 05.00, Shakila, salah satu penari, sudah diantar ibunya ke TK Cut Nya Dien yang terletak di Jalan Sriwijaya untuk bergabung dengan puluhan temannya. Mereka bersiap-siap untuk berangkat ke Alun-alun Kota Jember.

Editor:
Bagikan