logo Kompas.id
β€Ί
Utamaβ€ΊMemoles Jakarta demi...
Iklan

Memoles Jakarta demi Keberlanjutan?

Dalam program penataan kota yang jelas dan terintergasi, aspek keindahan akan mudah disisipkan tanpa perlu dipaksakan.

Oleh
Neli Triana
Β· 1 menit baca

Kota-kota tidak dapat direncanakan dan dibangun dengan mengakomodasi semua sudut pandang yang ada. Secara proporsional, berbagai pendapat memang dapat menjadi bahan pertimbangan. Namun, prinsip-prinsip yang bersifat general atau berlaku umum perlu dibuat sebagai dasar mengatur kawasan secara utuh untuk mewujudkan kota yang berkelanjutan.

https://cdn-assetd.kompas.id/SM1zOVpHLFlUOHFlcf9Uy6iQjPU=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2FJPO-Sudirman-Tanpa-Atap_84960945_1573836455.jpg
KOMPAS/RIZA FATHONI

Pejalan kaki melintas di jembatan penyeberangan orang (JPO) yang tidak beratap di Jalan Sudirman, Jakarta, Rabu (6/11/2019). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta membongkar atap JPO tersebut dengan tujuan agar pejalan kaki dapat melihat pemandangan sisi lain dari Jakarta.

Pembangunan di Jakarta terus berdenyut. Di luar upaya mengatasi masalah menahun dengan menggulirkan proyek antisipasi banjir, kemacetan, dan pembangunan jaringan transportasi publik, wajah Ibu Kota juga tak berhenti dipoles. Revitalisasi trotoar, merapikan utilitas, meremajakan pohon-pohon di jalur hijau, membangun jalur sepeda, hingga membenahi jembatan penyeberangan orang (JPO) yang hadir dengan desain beragam.

Editor:
nelitriana
Bagikan