logo Kompas.id
UtamaBertualang ke Negeri ”Greng”
Iklan

100 Tahun Widayat

Bertualang ke Negeri ”Greng”

Bercorak dekora-magis, lukisan Widayat dikenal dengan aura ”greng”-nya. Suatu pengalaman rasa yang mengajak penikmat lukisan Widayat, seperti mengikuti ”Magical Mistery Tour”, meminjam lagu Beatles.

Oleh
Frans Sartono
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/y95ixm_rY3p4-BoiIpmzIaqHL5w=/1024x551/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F11%2Fwidayat-1_1572614180.png
FRANS SARTONO

Lukisan karya Widayat berjudul ”Pulau di tengah Danau dan Marga Satwa”.

Menikmati lukisan Widayat, kita seperti diajak menjelajah alam dongeng negeri antah berantah. Negeri yang hadir saat mata dan imajinasi kita berinteraksi dengan karya Widayat. Bercorak dekora-magis, lukisan Widayat dikenal dengan aura greng-nya. Suatu pengalaman rasa yang mengajak penikmat lukisan Widayat seperti mengikuti ”Magical Mistery Tour”, meminjam lagu Beatles.

Coba nikmati lukisan Widayat berjudul ”Bangau” (1975), ”Hutan Larangan” (1986), ”Ribuan Burung” (1972), ”Flora dan Fauna” (1974), atau  ”Pulau dengan Danau dan Marga Satwa” (1974). Semua lukisan tersebut dibuat dengan cat minyak di atas kanvas berukuran rata-rata sekitar 100 x 200 cm.

Editor:
Sri Rejeki
Bagikan
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Artikel Terkait
Belum ada artikel
Iklan