Barisan Calon Penakluk Eropa
Liga Champions Eropa telah menjadi arena pertarungan antarklub terelite di dunia. Jika sebagian besar pemain hanya bisa bermimpi hingga tua untuk bisa merasakannya, anak-anak muda ini tidak perlu menunggu terlalu lama.
Ansu Fati, ketika masih berusia 5-6 tahun, gemar bermain bola bersama teman-temannya di sebuah tanah tak berumput di Guinea-Bissau, sebuah negara kecil di Afrika. Meski kakinya hanya beralaskan sandal, Fati kecil cukup lincah membawa bola dan melewati teman-temannya yang bertubuh lebih besar.
Sepak bola menjadi sahabat terbaik baginya saat melewati masa kecil di lingkungan miskin. Apalagi, ia juga ditinggalkan sosok sang ayah, Bori Fati, yang terpaksa mencari uang ke Portugal dan hingga berakhir ke Sevilla, Spanyol. Di Sevilla, Bori menjadi sopir dan bisa mendapat penghasilan yang lumayan untuk memboyong keluarganya ke Spanyol.