logo Kompas.id
โ€บ
Utamaโ€บKetimpangan Ekonomi Timur dan ...
Iklan

Transportasi

Ketimpangan Ekonomi Timur dan Barat Picu Tingginya Biaya Logistik

Arus muatan barang yang rendah dari wilayah timur ke wilayah barat Indonesia, menjadi faktor penyebab tingginya biaya logistik nasional.

Oleh
ERIKA KURNIA
ยท 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/bTgf1FXYf3gMXCm1t7Ek5s9_fb4=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F11%2FP_20180509_104927-1.jpg
KOMPAS/M CLARA WRESTI

Sebuah kapal Tol Laut sedang bersandar di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur.

JAKARTA, KOMPAS โ€” Arus muatan barang yang rendah dari wilayah timur ke wilayah barat Indonesia menjadi faktor penyebab tingginya biaya logistik nasional. Untuk mengatasi hal itu, perlu ada solusi jangka panjang untuk meningkatkan volume muatan dengan menciptakan pusat pertumbuhan ekonomi dan mengonsolidasikan pelaku logistik dengan produsen kecil.

Biaya logistik di Indonesia saat ini rata-rata 25 persen dari produk domestik bruto (PDB). Nilai itu lebih tinggi dari negara-negara lain, seperti China, Vietnam, dan Malaysia yang kurang dari 15 persen PDB mereka. Chairman Supply Chain Indonesia (SCI) Setijadi mengatakan, 70 persen biaya logistik di Indonesia dikontribusi biaya transportasi.

Editor:
M Fajar Marta
Bagikan
Memuat data...
Memuat data...
Memuat data...