logo Kompas.id
UtamaMemadamkan Api Konflik Papua
Iklan

Konflik Papua

Memadamkan Api Konflik Papua

Meski dialog sektoral yang digagas Presiden Jokowi belum berjalan, namun hal ini dapat dirintis kembali sebagai langkah untuk memadamkan api konflik di Papua.

Oleh
Aisah Putri Budiatri
· 1 menit baca
https://assetd.kompas.id/sIYHOlcGWwfC20RBGml-u5kqJBI=/1024x659/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2F4874e0a5-4c74-4e81-a9f3-4a9374ca95cf_jpg.jpg
KOMPAS/RADITYA HELABUMI

Sejumlah mahasiswa dan warga Papua menggelar aksi di depan Istana Merdeka, Jakarta, yang mengecam tindakan persekusi terhadap mahasiswa asal Papua di Surabaya dan Malang, Selasa (20/8/2019).

Selama 50 tahun, api konflik Papua tak pernah padam, dan hari ini sempat membara semakin besar. Dipicu oleh persekusi dan perlakuan rasis di Jawa Timur menjelang perayaan kemerdekaan Indonesia pada 15 dan 16 Agustus, reaksi massa di Papua dan Papua Barat muncul dan berujung pada aksi anarkis yang berlangsung hingga akhir Agustus lalu.

Tuntutan yang mulanya hanya permintaan maaf atas perlakuan rasis disertai dengan penegakan hukum yang tegas terhadap pelakunya, kemudian berkembang hingga tuntutan yang lebih besar, bahkan referendum bagi Papua.

Editor:
yohaneskrisnawan
Bagikan

Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 6 dengan judul "Memadamkan Api Konflik Papua".

Baca Epaper Kompas
Terjadi galat saat memproses permintaan.
Memuat data...