Pelni Serius Garap Digitalisasi Sistem Tiket
Kapal Pelni per Agustus lalu telah menetapkan kebijakan "satu kursi, satu penumpang" yang semestinya membuat penumpang lebih nyaman.
MAKASSAR, KOMPAS β PT Pelayaran Nasional Indonesia atau Pelni (Persero) berencana berinvestasi pada digitalisasi sistem tiket kapal penumpang hingga tahun 2020. Hal tersebut bertujuan untuk memperbaiki sistem pendataan kapal penumpang, yang selama ini sebagian masih mengandalkan pencatatan manual.
Digitalisasi sistem dimulai dengan pengadaan mesin cetak tiket mandiri di 7 lokasi pelabuhan. Ada masing-masing 4 mesin cetak tiket mandiri dipasang di pelabuhan wilayah Jakarta, Makassar (Sulawesi Selatan), Ambon (Maluku), Medan (Sumatera Utara), Bitung (Sulawesi Utara), Surabaya (Jawa Timur), dan 2 mesin di Semarang (Jawa Tengah).