pemindahan ibu kota
Pemindahan Ibu Kota Momentum Bangun Ikon Kehati
Pemindahan ibu kota baru ke Kalimantan merupakan momentum untuk menjadikan Kalimantan sebagai ikon keanekaragaman hayati (kehati). Pembangunan ibu kota baru harus digunakan untuk mendorong penerapan prinsip-prinsip pembangunan rendah karbon dan pemenuhan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F08%2Fa6862272-9169-4433-bbb0-e029065711bc_jpg-1.jpg)
Hamparan lahan hutan tanaman industri yang dikelola oleh PT ICI Hutani Manunggal di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (28/8/2019). Perbatasan antara Kabupaten Kutai Kartanegara di Kecamatan Samboja dan Penajam Paser Utara di Kecamatan Sepaku ditunjuk oleh Presiden Joko Widodo sebagai lokasi ibu kota baru. Kemungkinan lahan yang dikelola ini menjadi salah satu alternatif untuk ibu kota baru.
JAKARTA, KOMPAS — Pemindahan ibu kota baru ke Kalimantan merupakan momentum untuk menjadikan Kalimantan sebagai ikon keanekaragaman hayati atau kehati. Pembangunan ibu kota baru harus digunakan untuk mendorong penerapan prinsip-prinsip pembangunan rendah karbon dan pemenuhan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Selain itu, pembangunan ibu kota baru juga harus bersifat futuristik memperhatikan keberlanjutan hingga 100 tahun mendatang dan tidak boleh mengulang apa yang terjadi di Jakarta.
Versi cetak artikel ini terbit di harian Kompas edisi di halaman 0 dengan judul "Pemindahan Ibu Kota Momentum Bangun Ikon Kehati".
Baca Epaper Kompas